>Portofolio 01 ETNOGRAFI MUSICAL JAVA MUSEUM

>

Pendahuluan
Etnografi adalah paparan mendalam tentang ciri-ciri budaya tertentu dalam kelompok masyarakat. Ciri-ciri tersebut akan menjadi penanda (sign) suatu sistem budaya yang terdiri atas :
* Subsistem GAGASAN
* Subsistem PERILAKU
* Subsistem BENDA HASIL BUDAYA

Jadi Museum Etnografi Jawa dibuat untuk menyajikan dan menunjang pengkajian sejumlah aspek tertentu dari sistem budaya Jawa

Oleh karena museum adalah wadah fisik (tempat), maka kategori aspek budaya yang ditanganinya adalah subsistem benda hasil budaya

Konsep
Ide bangunan museum berdasarkan dari transformasi bentuk alat musik gamelan, yaitu Gong.

Gong simbol dari ketaatan, waspada dan cermat. Hal ini dilihat dari seorang pemukul gong di dalam orkestra gamelan, yaitu hanya memukul beberapa kali tetapi dia harus selalu waspada, cermat dan taat mengikuti alur tembang karena gong menandakan sebagai pengulangan dan akhir dari tembang yang dimainkan dalam pagelaran orkestra gamelan.

Kontur museum berdasarkan kepada fenomena yang terjadi pada masyarakat saat ini serta tingginya nilai budaya dalam tatanan masyarakat jawa tengah pada umumnya sebagai pusat kebudayaan masyarakat jawa di Indonesia.

Masyarakat muda pada saat ini lebih menyukai budaya instant dari luar dan menganggap kuno kebudayaan asal sehingga nilai sakral budaya setempat bergeser dan dikhawatirkan akan menghilang.

Untuk mengatasi fenomena ini, maka museum budaya ini menggunakan performa modern tanpa meninggalkan nilai kesakralan dan juga identitas diri sebagai masyarakat jawa sehingga memberikan pesan kepada generasi baru bahwa mempelajari sejarah dan kebudayaan tidak akan mengartikan ketinggalan jaman, dan budaya tradisional dapat berdampingan harmonis dengan modernitas dalam masyarakat sehingga tidak menghilangkan identitas.